Teluk Nibung (Klik Cerah) – Efisiensi penggunaan bahan bakar bagi alutsisa yang dimiliki TNI AL menjadikan Danlantamal I Brigjen TNI (Mar) Jasiman Purba SE CHRMP, memerintahkan kepada jajarannya untuk mengatasi kondisi tersebut. Salah satunya dengan pengadaan drone mandiri untuk membantu pengawasan atau patroli di laut.
Dalam hal ini, Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjungbalai Asahan (Lanal TBA) telah berhasil mengembangkan sebuah drone bekerjasama dengan salah satu perwira Pusdiktek Kodiklatal. Drone yang diberi nama “Alap-Alap” ini dapat terbang sampai ketinggian 200 meter dengan radius operasi antara 20-25 Km tergantung kondisi cuaca saat itu.
“Kita namai drone ini Alap-Alap karena sifat burung tersebut walaupun kecil, namun dia pemangsa yang unggul yang memiliki ketajaman mata 3 kali lipat dari manusia normal,” ujar Danlanal TBA, Letkol Laut (P) Wido Dwi Nugraha, dalam keterangan tertulis, Selasa 4 Juni 2024.
Drone dengan wingspan 2,1 M ini dirampungkan dalam kurun waktu 3 bulan dan dapat melaju sampai dengan kecepatan 60 Km/jam. Namun masih dilaksanakan penyempurnaan-penyempurnaan untuk memdapatkan performa terbaik.
Kendala yang dihadapi tidak boleh disikapi hanya dengan berpangku tangan. Namun perlu dihadapi dengan usaha-usaha untuk merubah tantangan tersebut menjadi peluang. Drone ini dirakit dan dilengkapi dengan menggunakan peralatan seadanya, seperti karet pelontar diambil dari karet yang biasa dipakai untuk olahraga, untuk peluncur digunakan besi yang bisa dibeli di toko besi biasa.
“Saya kira antara anggaran yang dikeluarkan ini sangat kecil jika dibanding dengan manfaat yang diterima atau dirasakan. Drone ini sangat membantu Lanal dan Posal-posal jajaran Lanal TBA untuk memantau perairan di sekitar pesisir dan pantai, sehingga apabila terlihat kegiatan-kegiatan yang tidak lazim atau di luar kebiasaan dapat menjadikan dasar kita untuk menggerakan patkamla yang dimiliki untuk pemeriksaan lebih mendalam,” ungkapnya. (*/pen)