― Advertisement ―

spot_img

Persiapan Matang, Asahan Target Juara

Kisaran (Klik Cerah) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Asahan bertekat seluruh juara Kompetisi Sains Madrasah (KSM) 2024 Tingkat Kabupaten Asahan berhasil menjadi pemenang di KSM Tingkat Provinsi dan menjadi wakil Sumatera Utara di Tingkat Nasional. Inilah yang dilakukan untuk mencapai target tersebut.
BerandaBatu BaraKasi Pendis Buka MATSAMA MAN Batu Bara

Kasi Pendis Buka MATSAMA MAN Batu Bara

Lima Puluh (Klik Cerah) – Kegiatan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) Tahun Ajaran 2024/2025 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Batu Bara dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Batu Bara, Sakoanda Siregar SAg, diwakili Kepala Seksi Pendidikan Islam (Kasi Pendis), H Syahri Mauliddin SPd MM di Aula MAN Batu Bara, Senin 15 Juli 2024.

Kegiatan MATSAMA ini diikuti oleh 284 peserta didik baru. Dijadwalkan, kegiatan berlangsung selama tiga hari, Senin-Rabu 15-17 Juli 2024. “Jadikan MATSAMA tahun ini menjadi masa perkenalan yang menyenangkan dan menggembirakan sebagaimana tema besar tahun ini: Madrasahku, Surgaku,” kata H Syahri dalam sambutannya.

Sementara Kepala MAN Batu Bara, Erwin Parlindungan Nasution SAg MM, berharap bahwa kegiatan ini dapat menambah semangat peserta didik baru dalam memulai proses belajar. “Adapun materi yang diberikan selama masa ta’aruf ini adalah terkait tentang nilai-nilai madrasah, budaya, dan kebiasaan di lingkungan madrasah dan nilai-nilai keberagaman moderasi beragama,” ujarnya.

Diketahui, ada beberapa tujuan pelaksanaan MATSAMA, yakni memperkenalkan siswa pada lingkungan fisik sekolah yang baru, memperkenalkan siswa pada seluruh komponen sekolah berserta aturan, norma, budaya, dan tata tertib yang berlaku, memperkenalkan siswa pada seluruh kegiatan yang ada di sekolah.

Kemudian, mengarahkan siswa dalam memilih kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan bakat, menanamkan sikap mental, spiritual, budi pekerti yang baik, tanggung-jawab, toleransi, dan berbagai nilai positif lain pada diri siswa sebagai implementasi penanaman konsep iman, dan ilmu. Juga, menanamkan berbagai wawasan dasar pada siswa sebelum memasuki kegiatan pembelajaran secara formal di kelas. (*/hum)