Lima Puluh (Klik Cerah) – Setelah pelaksanaan satu bulan penuh, kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-119 Tahun 2024 di Desa Simpang Gambus, Kabupaten Batu Bara, resmi ditutup. Penutupan dilakukan dalam sebuah upacara yang digelar di Lapangan Bola Desa Simpang Gambus, Rabu 20 Maret 2024.
Upacara penutupan dipimpin oleh Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Mochammad Hasan, diwakili Danrem 022/Pantai Timur, Kolonel Inf Agustatius Sitepu SSos MSi MHan. Bertindak sebagai komandan upacara Dansatgas TMMD yang juga Dandim 0208/Asahan, Letkol Inf Muhamad Bassarewan SHub Int.
Hadir dalam upacara penutupan tersebut Pj Bupati Batu Bara Nizhamul SE MM, Bupati Asahan diwakili Asisten I Buwono Prawana SIP MSi, Kapolres Batu Bara AKBP Taufiq Hidayat Thayeb SIK MH, Danyon 126/Kala Cakti Letkol Inf Fernando Batubara, Forkopimda Asahan dan Batu Bara serta jajaran TNI dari Kodim 0208/Asahan, Ketua Persit KCK Korem 022/PT Ny Ester Agustatius Sitepu, Ketua Persit Cabang Kodim 0208/Asahan Ny Lenita Bassarewan, Dandim 0203/Langkat Letkol Inf Muhamad Eko Prasetyo SE, Dandim 0204/Deli Serdang Letkol Inf Alex Sandri, Kapolres Tanjungbalai AKBP Yon Edi Winara SIK MH, dan lainnya.
Upacara penutupan yang mengambil tema ‘Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah’ tersebut diawali dengan pemeriksaan barisan pasukan kehormatan dilanjutkan dengan laporan oleh Dansatgas TMMD, Letkol Inf Muhamad Bassarewan SHub Int.
Dalam laporannya, Dansatgas TMMD diantaranya menyampaikan bahwa seluruh program dari kegiatan tersebut yang dilaksanakan pada 20 Februari-20 Maret 2024 telah selesai dilaksanakan. Mulai kegiatan fisik hingga non fisik, antara lain pembangunan jalan dengan cor beton sepanjang 825 meter, rehab rumah tidak layak huni (RTLH), hingga rehab tempat ibadah, yakni Musholah Al Falah.
Sedangkan kegiatan non fisik yang telah digelar diantaranya penyuluhan tentang bahaya narkotika dan peningkatan muatan wawasan kebangsaan. Kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan dan penyerahan hasil laporan TMMD kepada Bupati Batu Bara, Nizhamul SE MM.
Selanjutnya, pimpinan upacara Danrem 022/Pantai Timur, Kolonel Inf Agustatius Sitepu SSos MSi MHan, membacakan amanat tertulis Pangdam I/ Bukit Barisan, Mayjen TNI Mochmmad Hasan. “TNI Manunggal Membangun Desa merupakan bagian dari Operasi Bakti TNI, yang diwujudkan dengan cara membantu pemerintah daerah (pemda) dalam menyiapkan dan memperbaiki infrastruktur serta mengakselerasi Program Pemerintah Daerah, yang sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Pangdam juga menyebutkan, TMMD juga bukan domain dari TNI semata, melainkan program bersama pemda, yakni bersatu padunya semua komponen bangsa yang terkoordinasi dan terkoordinir, yang dilaksanakan secara bahu membahu dan gotong royong. Hal ini merupakan upaya bersama dalam melestarikan warisan budaya para pendahulu bangsa ini.
“Pada kesempatan yang sangat baik ini saya selaku Pangdam l/Bukit Barisan, sebagai pengendali kegiatan Operasional TMMD, mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pemda dan semua pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan TMMD ke-119 ini dengan aman, lancar sesuai dengan yang direncanakan,” ungkapnya.
Menurutnya, adapun sasaran TMMD ke-119 yang telah diselesaikan, antara lain sasaran fisik berupa pembangunan infrastruktur, hasil yang telah dibangun agar senantiasa dijaga dan dipelihara agar usia pakai dan manfaatnya dapat dinikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup lama.
“Disamping itu juga telah menyelesaikan sasaran kegiatan non fisik berupa penyuluhan dan bimbingan, tentunya sangat berdampak positif bagi masyarakat dan generasi muda agar mampu membangun karakter bangsa yang akan mendorong masyarakat untuk kompetitif demi terciptanya kemandirian bangsa.
Oleh karena itu senantiasa pelihara semangat kebersamaan, persatuan, toleransi atas perbedaan, budaya gotong-royong serta kepercayaan diri dalam kehidupan agar Kemanunggalan TNI-Rakyat selalu terjaga dan terbina. Dengan mengucapkan ras syukur, TMMD ke-119 secara resmi saya nyatakan ditutup,” tegasnya.
Rangkaian upacara penutupan TMMD ke-119 Tahun 2024 kemudian diakhiri dengan pemukulan gong oleh Danrem, dan Pj Bupati Batu Bara, didampingi oleh jajaran TNI, dan Forkopimda Asahan, Tanjungbalai dan Batu Bara.
Danrem 022/Pantai Timur, Kolonel Inf Agustatius Sitepu SSos MSi MHan, saat diwawancarai usai upacara penutupan juga menyampaikan pesan yang sama. “Saya selaku Danrem mengucapkan terimakasi kepada Pj Bupati Batu Bara dan jajaran, masyarakat, Polres Batu Bara, Yonif 126/Kala Cakti, Lanal TBA, dan semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan TMMD ini. Hasil kegiatan fisik yang terlaksana agar dijaga dan pelihara, sehingga dapat dipergunakan dengan baik.
Sementara untuk kegiatan non fisik berupa berbagai penyuluhan dapat memeberikan penguatan wawasan kebangsaan dan bernegara, juga agar generasi muda kita terbebas dari narkoba dan radikalisme,” terangnya.
Upacara penutupan tersebut kemudian dilanjutkan dengan pemberian santunan berupa bantuan paket sembako dan penalih kasih kepada puluhan kaum dhuafa dan para lansia.
Terakhir adalah peninjauan stand bazar yang menyediakan bahan pangan berupa beras, minyak goreng, gula, dan telur dengan harga jauh di bawah harga pasar. Masyarakat sekitar pun diminta untuk memanfaatkan bazar tersebut untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya. (dra/nas)