Talawi (Klik Cerah) – Penjabat (Pj) Bupati Batu Bara, Nizhamul SE MM, berharap Pesta Tapai bisa menjadi peluang untuk dapat lebih mempromosikan tradisi masyarakat pesisir di tengah-tengah kebhinnekaan masyarakat Batu Bara yang akhirnya akan berdampak pada kesuksesan pembangunan, menuju masyarakat Batu Bara yang sejahtera.
Hal itu dikatakan Nizhamul pada saat membuka tradisi budaya masyarakat pesisir Kabupaten Batu Bara, yakni Pesta Tapai Tahun 2024 di Desa Dahari Silebar, Kecamatan Talawi, pekan lalu.
Menurutnya, tradisi Pesta Tapai ini merupakan salah satu aktualisasi dari amanat UU Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan dan Permendagri Nomor 52 Tahun 2007 tentang Pedoman Pelestarian dan Pembangunan Adat Istiadat dan Nilai Sosial Budaya Masyarakat.
Nizhamul juga mengatakan, Pesta Tapai merupakan sebuah tradisi budaya masyarakat pesisir yang sudah turun-temurun dilaksanakan. Selain untuk melestarikan tradisi budaya, Pesta Tapai ini juga tidak terlepas dari integrasi pembangunan Kabupaten Batu Bara, terutama untuk mengangkat kearifan lokal Batu Bara, dan ini menjadi bagian penting dalam rangka meningkatkan kualitas promosi seni dan budaya di Batu Bara.
“Atas terselenggaranya Pesta Tapai ini, maka saya memberi apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak-pihak yang terlibat pada kegiatan ini, terutama Disporabudpar Batu Bara dan seluruh panitia,” ucapnya.
Dia juga berharap kegiatan ini berdampak positif bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) masyarakat Desa Dahari Silebar dan juga dapat menambah kepedulian masyarakat terhadap bidang seni budaya serta perekonomian di Kabupaten Batu Bara.
Turut hadir Kapolres Batu Bara, AKBP Taufik Hidayat Thayeb, Sekda Batu Bara Norma Deli Siregar, Pj Ketua TP PKK Batu Bara Ny Raja Arena Sumela Nizhamul, Kadisporabudpar Sapri, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Atarudin dan Camat Talawi Ilyas. (*/kom)