Teluk Nibung (Klik Cerah) – Petugas Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjungbalai Asahan (Lanal TBA) mengamankan 29 Pekerja Migran Indonesia (PMI) Non Prosedural dari Malaysia melalui jalur Laut, Rabu 3 April 2024. TNI AL terus berupaya dalam menghadapi libur Idul Fitri 1445 H dengan meningkatkan operasi di laut.
“Mengingat pada saat libur panjang ini disinyalir akan banyak dimanfaatkan oleh para pelaku tindak pindana di laut untuk melaksanakan aksinya seperti mengangkut para Pekerja Migran Indonesia untuk kembali ke tanah air secara illegal, dan juga kegiatan-kegiatan ilegal lainnya seperti penyeludupan narkoba dan juga barang- ilegal lainnya,” terang Komandan Pangkalan TNI AL Tanjung Balai Asahan (Danlanal TBA), Letkol Laut (P) Wido Dwi Nugraha Mtr Opsla.
Letkol Wido menjelaskan pengungkapan PMI Non Prosudural tersebut berawal dari pengumpulan data wilayah oleh Tim intelijen Gabungan Satgas Halasan-24.I dan F1QR Lanal TBA. Kemudian dilanjutkan dengan melaksanakan patroli di sekitar perairan Silo Laut dan perairan Tanjung Sarang Elang, Kabupaten Asahan.
Patroli menggunakan Patkamla Combat boat Catamaran dan Sea rider. Hasil dari Patroli Tim gabungan mendapati sampan jenis kaluk dengan kecepatan tinggi masuk ke arah sungai Silo Baru.
“Selanjutnya tim melaksanakan pengejaran dan pencegatan, benar saja dua buah kapal jenis sampan kaluk membawa PMI Non Prosedural dari Malaysia. Di saat yang bersamaan sea rider Tim Gabungan juga berhasil menangkap KM tanpa nama GT.5 di perairan Tj Sarang Elang yang juga sedang membawa PMI Non Prosedural dari Malaysia,” terangnya.
Dia menegaskan, keberhasilan TNI Angkatan Laut ini merupakan salah satu bentuk kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai ancaman dan menertibkan tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Hal ini sesuai dengan instruksi dari Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Muhammad Ali. (*/pen)