Kisaran (Klik Cerah) – Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Sumatera Utara (Sumut), Manten Aperi Simbolon SH, mengapresiasi keberhasilan program dana bergulir yang telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Banyak pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang terbantu dan bisa mengembangkan usaha mereka.
“Banyak saya lihat hari ini di Desa Buntu Pane para pelaku UMKM yang menerima pinjaman dana bergulir, bisa menambah dan mengembangkan usaha mereka, contohnya para penjual gorengan, penjual kartu paket, pulsa, toko sembako dan UMKM lainnya,” kata Manten yang juga Kepala Desa Buntu Pane, Jumat 15 Maret 2024.
Sejauh ini peranan desa, lanjutnya, hanya mengarahkan dan memberikan fasilitas dari segi administratif saja, baik itu dari surat keterangan dan lain sebagainya yang dibutuhkan untuk melengkapi persyaratan permohonan dana pinjaman tersebut.
“Karena sejatinya tujuan program dana bergulir adalah untuk memperkuat aspek permodalan bagi UMKM, meningkatkan potensi usaha, pertumbuhan ekonomi daerah, memperluas lapangan pekerjaan yang pada akhirnya berdampak pada pengentasan kemiskinan di masyarakat. Maka manfaatkanlah dana ini dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Perihal ada pengembalian dana yang macet atau yang menunggak pihak desa tidak tahu-menahu. “Karena data siapa saja yang menerima dan menunggak tidak ada sama kami. Sebelumnya sosialisasi yang diadakan juga berhubungan langsung antara Dinas Kopdagin ke para pelaku UMKM peminjam dana,” terangnya.
Meski demikian Manten beharap kepada nasabah yang masih terikat dan masih memiliki sangkutan hendaknya segera melunasinya, agar pemerataan penyaluran pinjaman dana bergulir ini dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Asahan yang memiliki usaha. “Sehingga mempercepat pertumbuhan ekonomi tidak hanya di desa Buntu Pane, tapi di seluruh wilayah Kabupaten Asahan,” sebutnya. (dan)